Wednesday 5 October 2011

Bincang - Bincang tentang Kereta Api di negeri kita

Moda transportasi KA salah satu moda transportasi yang aman, efektif dan efisien untuk mengangkut orang maupun barang.
Tapi kondisi KA di negeri kita memprihatinkan meski angkutan KA ini sudah sejak lama ada.

berikut petikan diskusi rekan rekan di milis Logic-ID
**********************************************************************
Kemarin saya berkunjung ke Kantor Pusat PT KAI dan diterima oleh beberapa pejabat setingkat VP, saya sempat menanyakan mengapa pengembangan KAI kok lambat, padahal sudah disubsidi Pemerintah, namun jawabannya cukup mengejutkan bahwa pemerintah cenderung untuk mengembangkan angkutan jalan raya ketimbang KAI, apa betul?. Kayanya menarik untuk dikaji, apalagi kalau pak Patria juga  hadir.
Terimakasih,
Salam,
wayan

Yth : Pak Wayan menurut saya jawaban apa yang disampaikan teman2 PT KAI secara factual memang seperti itu, tetapi ada suatu kondisi dimana pimpinan PT KAI/pengambil keputusan di KAI memiliki kepercayaan diri yang berlebihan terhadap per usahaan sehingga kurang adap tif dengan lingkungan, kasus pembangunan tol Cikampek-Bandung tidak diantisipasi dgn baik, sehingga  dampaknya sangat terasa bagi bisnis KAI baik sektor penumpang/barang dgn pengalaman tsb utk Tol ko ridor Cirebon-Cikampek PT KAI relatif lebih siap.
Info yg saya dapat bhw KAI melalui Ditjen Perkeretaapian memiliki sejum lah proyek2 pembangunan infra struktur jalan KA di Jawa, Sumatera, termasuk rencana KAI membangun kereta api di Bali untuk wisata. Tk@Patria

Dear Wakari,

Membaca tulisan anda, rasanya saya kurang sepakat dengan pernyataan pejabat PT. KAI tersebut, di kementerian perhubungan sudah ada masing2 Dirjen yg mengurusi masing2 moda, termasuk perkereta-apian juga sudah ada Dirjennya sendiri, seharusnya mereka dpt fokus dalam mengembangkan moda transport yang di bawah tanggungjawabnya.
Saya sendiri, skrg bekerja di PT. PELNI, cukup merasakan bahwa bukanlah pemerintah yg tdk concern, tapi jalur birokrasi yg memperlambat pengembangan moda transportnya.Regards,
Hana Suhardi

Dear Pak Hana Sutardi,

Mungkin juga benar birokrasi yang menjadi kendalanya, saya tidak tahu persis, karena waktu itu saya menanyakan kenapa kereta api di Indonesia kurang maju, sedangkan kereta api merupakan angkutan masal. Saya bandingkan dengan pembanunan Rel Kereta Api ganda dr Tanjung Enim ke Palembang, sampai saat ini belum ada kemajuannya, justru pengangkutan melalui truk sangat dominan, jika malam hari dari Tanjung enim ke Palembang memakan waktu 5 jam kadang lebih karena harus menyusul truk yang konvoi, kalau siang hari atau pagi hari hanya 4 jam saja.

Demikian pak Hana Suhardi, semoga saja pemerintah concern karena batu bara merupakan sumber devisa yang menjanjikan, disampin tambang lainnya.

salam,
wakari

Dear pak Wakari,

Soal pembangunan rel kereta utk pengangkutan batubara, saya rasa itu masalah yg cukup komprehensif, dimana bukan hanya melibatkan pemerintah pusat sbg pemutus kebijakan infrastruktur transportasi nasional, tapi juga keterkaitannya dgn pemerintah daerah dan stakeholders lain. Seperti kita ketahui, moda transportasi darat jalan raya adalah moda yg paling mudah penanganannya dibanding moda lainnya, selain itu kita juga harus fikirkan dampak dari pengoptimalan rel ganda tsb, pasti organda atau persh trucking setempat akan menolak.
Hal tsb saya alami juga utk transportasi laut, di daerah kota baru kalimantan selatan.. Bahkan hal ini lebih menarik lagi, jangankan rel kereta, bahkan jalan rayanya pun belum diperhatikan maksimal. Terus bagaimana competitive advantage logistik kita bisa terwujud?Regards,
Hana Suhardi

KONCO2KU,
membaca kesimpulan2 ttg PT. KAI maka utk jelasnya masalah moda K.A. tak maju2 sedangkan K.A. Indonesia salah satu yg tertua di dunia (zaman belanda) telah ada di perkebunan2 + Dandels anyer - penarukan , kerja rodi & pengorbanan leluhur kita !

Banyak kepentingan2 Politik dan Business !! Jepang sangat tak mau memajukan moda K.A. krn mematikan business Otomotif nya , sebetulnya KAPAL - BARGES yg hrs dimajukan , sekarang ada China yg hrs kita adu dgn Jepang dlm INVESTASI sarana2 kedepan .
Moda K.A. adalah moda termurah di darat, Jepang sangat mengembangkan K.A. demikian juga China , terus membangun fasilitas REL K.A. tapi di Indonesia ? mati suri !!
kita banyak di dikte Jepang , mari kita sadar, mari generasi muda Indonesia berani maju & bangkit berbenah.

dlm hal otomotif saja banyak perlindungan utk Jepang dgn alasan proteksi industri Dalam Negeri dan Gani pernah berkata pd pejabat2 tinggi kita....  melindungi industri lokal ber LEBIH an !!! ingak ingak lah , kita MEMBODOHI bangsa !!
PT. KAI hanya sebentar maju & bangkit dlm era dirut. pak Anwar Supriadi saja, setelah itu tidur & mimpi2 saja .
Gani punya data2 lengkap ttg aset K.A. sayang  dhilangkan teman.

Gani pernah masukin alat Multilift sewaktu pak anwar tapi di pegat LLAJ (dwi wahyono) alasan container hrs pakai design trailer , truk rigid telah dilarang, sedangkan truk Gani sudah 4 sumbu roda (awal thn 1987) secara MST tak melanggar !! sehingga alat tsb mubazir , pejabat belum meng hargai technology !! dan belum tahu arti & akibat nya bila tak memakai techn. jadi posisi kita sangat terkebelakangan di dunia, dampaknya sekarang bagi logistic .

Thn 1987 pamanku sofyan wanandi pernah tahu dan berbicara pd kami di gemala, bhw 86% devisa negara habis terpakai oleh import kendaraan...
bayangkan income Jepang dari market Indonesia s/d waktu ini masih monopoli oleh Jepang , merek2 mrk kelihatan bersaing tapi sebetulnya tidak, telah di atur oleh MITI Jepang, dan yg paling tahu ttg design2 apa ? dan siapa2 yg diberi bermain !! adalah kami di Gemala !! Gani adalah salah satu saksi sejarah perkembangan industri otomotif Indonesia krn promotor/founder berdirinya Gemala otomotif .

Gani pernah di undang oleh pejabat tinggi China yg bersedia membantu dlm investasi infrastruktur kita dlm jumlah yg sangat besar sekali melebihi cadangan devisa Nasional , tapi setelah berbicara dgn petinggi kita , utk masukan bantuan luar tak gampang kita telah di kontrol world bank , akhirnya bantuan tsb gagal masuk.

membaca email ttg PT. KAI , yg PENTING adalah JARAK , banyak jarak yg hrs diperhatikan yg memerlukan perthitungan BIAYA dan WAKTU ,SEMUA AKTIFITAS DEWASA INI berpikir ttg hal ini , bila barang maka perpindahan moda BIAYA .
Mencapai stasiun K.A. saja udah terbuang waktu dan biaya yg cukup besar akibat kemacetan2 di mana2 maka berdasarkan hal2 ini maka TIMBULAH BUS KECIL TRAVEL ( 7 - 11 penumpang) dgn jaminan 1 org saja tetap jalan !! luar biasa

tapi bila pengusaha CERMAT & kompak maka dpt singgah ke outlet2 yg ada penumpangnya hanya dlm 1 route perjalanan yg sama . Akhirnya terbaca KA Parahiyangan tutup, maka heboh lah kita semua, siapa yg salah ? bukan siapa2 hanya pengguna jasa sudah mikirin KECEPATAN , disekitar mrk berada/tinggal  saja ada travel bus ,CEPAT , mudah, di total2 cost perjalanan murah (bila turun naik ojek/angkot,metro mini, bus kota etc. 
dewasa ini di mana2 moda bus mini travel menguasai trspt jarak dekat - sedang , utk jarak jauh maka Bus besar masih Ok.

kembali ke Barang , turun naik barang BIAYA  & RESIKO (rusak & hilang) maka diciptakan alat2 yg dpt memindahkan Container / body truk (bayangkan sebagai forklif)  
atau ada juga DESIGN RAIL ROAD, moda trspt seperti trailer yg dpt di gendong diatas RAIL , sesampainya di stasiun yg dituju bisa dipisahkan lagi rangkaian  nya dan dpt ditarik lagi oleh truck head , bisa kita bahas bila ikutin paparan ku ( Gani ) tgl 15/10 di Bandung (kontak pak setijadi)  inilah selalu Gani berkata ttg pentingnya arti DESIGN dan MODA bagi logistic ,
 sangat2 mampu nurunin cost dan percepatan waktu , tak ada lagi ongkos bongkar muat ber X X X , less risk , bila hal2 ini telah kita pikirin dan hargain maka tuntas lah masalah logistic memakai moda K.A. jauh lebih murah & lebih safety.

ada moda short sea shipping (container barges ) dgn pola memakai regulasi ASDP bukan perumpel krn domestic activity utk beberapa propinsi kita krn karunia alam SUNGAI , murah , cepat, sederhana .

demikian konco2 ku sedikit tangkapan gani ttg moda K.A. di Indonesia. dan sampai jumpa tgl 15/10 di Bandung pd paparan Gani , mari bersatu ber benah dan PASTI BISA , himbauan ku bangkitlah generasi muda bangsa ku , tunjukan kemampuan kita bersama membangun negeri tercinta , mari berbuat & mendukung program UNIT KERJA PRESIDEN , mari menjaga sarana JALAN sebagai aset termahal kita bersama dan demi kelancaran Logistic Nasional .

wass H Gani


--
Best regards,
Taro
Ocean Export Department
CV. Putra Sejahtera Mandiri
C/O PT. Uniair Indotama Cargo Semarang
Tel.:+62-24-3563373/75; Fax:+62-24-3520731
Mail to : cspsm1@putrasm.com
Skype:taro.netz

No comments:

Post a Comment